MILAN - Usai pertandingan melawan Atalanta, bek Nerazzurri, Jonathan, memberikan beberapa pernyataan kepada Inter Channel.
Berikut hal yang disampaikannya:
"Saya bersiap untuk menghadapi pertandingan yang berat karena mereka memiliki kualitas. Setelah gol penyeimbang, kami bermain bagus. Mereka juga memiliki peluang yang sama dengan kami, tapi bola sepertinya enggan masuk. Lihat saja bagaimana kami tiga kali membentur mistar gawang. Menjelang akhir pertandingan, konsentrasi kami menurun dan membiarkan Atalanta mencetak skor.
"Saya melihat kiper keluar jadi saya mencoba untuk membantunya. Pertandingan yang seharusnya bisa kami menangkan, tapi kami akan menebusnya di pertandingan berikutnya. Setelah kami mencetak gol, kami menekan mereka ke belakang. Kami melepaskan umpan-umpan dan menguasai permainan, tetapi mereka berhasil menutup semua ruang.
"Terasa ada kekecewaan di ruang ganti, tapi kami juga merasa tenang karena para fans memberikan tepuk tangan mereka setelah peluit panjang. Kami tahu kekalahan merupakan bagian dari sepak bola. Pada pertandingan berikutnya, melawan Udinese, kami akan mulai fokus sejak peluit pembuka. Kami mempunyai waktu tiga hari untuk mempersiapkan diri dengan baik dan berbicara dengan pelatih untuk menghindari kesalahan yang kami buat pada hari ini.
"Saat turun minum, pelatih menyuruh Cambiasso untuk lebih banyak memberikan bola kepada saya, karena saya mempunyai banyak ruang. Lalu di babak kedua saya lebih sering mendapatkan bola, tapi sayangnya saya tidak bisa memanfaatkan situasi tersebut dengan baik. Guaro dan saya melakukan kerja sama dengan baik. Dia selalu tahu di mana saya menginginkan bola dan dia selalu mengoperkannya kepada saya dengan tepat. Kami akan terus berusaha untuk berbuat lebih banyak lagi untuk tim. Dia juga mendapatkan kesempatan untuk mencetak gol hari ini, tapi belum cukup beruntung untuk menyelesaikannya."
