APPIANO GENTILE - Tamu pekan ini di Caffe Doppio adalah Andrea Pinamonti. Penyerang berusia 17 tahun ini mengobrol panjang lebar dengan Roberto Scarpini dari Inter Channel.
Dia mengawali dengan mengungkapkan bagaimana dia menciptakan gayanya merayakan gol: : "Itu tercipta sehari sebelum pertandingan liga pembuka kami bersama Primavera melawan Palermo. Saya sekamar dengan Valietti hari Jumat malam dan dia menanyakan bagaimana saya akan merayakan jika saya mencetak gol. Kami memikirkan hal itu sejenak dan dia memunculkan ide perayaan dengan busur dan panah. Sejak saat itu saya dikenal dengan julukan 'Si Pemanah Cles'."
"Ini dunia yang baru bagi saya," kata Pinamonti mengenai kepindahannya dari ChievoVerona ke Inter. "Kota yang baru, rekan-rekan yang baru, dan klub yang baru. Sebuah langkah maju yang besar, sebagian karena ini adalah pertama kalinya saya tinggal jauh dari rumah, namun ini juga sesuatu yang harus Anda lakukan cepat atau lambat kalau ingin berhasil sebagai seorang profesional. Selain debut di Serie A, momen terbaik saya sejauh ini adalah menjuarai Primavera Coppa Italia melawan Juventus. Itu adalah prestasi luar biasa. Kami harus bekerja keras untuk itu, tapi kami layak mendapatkannya. Rasanya fantastis bermain di San Siro di hadapan fans sendiri."
Sang penyerang kemudian menyampaikan pandangannya tentang debut seniornya untuk Nerazzurri. "Saya sudah beberapa kali berlatih bersama tim inti, dan saya menelepon orang tua saya begitu saya masuk skuat untuk laga Liga Europa di Israel. Saya meneteskan air mata - saya merasa tidak percaya. Saya tidak tampil dalam laga itu, tapi dua minggu kemudian Pioli menurunkan saya melawan Sparta Prague. Saya senang sekali bekerja dengan pelatih dan dia memberi saya banyak nasihat. Saya berterima kasih kepadanya karena juga telah memberi saya kesempatan pertama di Serie A. Saya akan selalu mengenang hari itu."
Pinamonti mengakhiri obrolan dengan memuji kerja pelatih Primavera, Stefano Vecchi. "Dia sangat berjasa bagi saya karena dia membawa saya dari tim Allievi ke Primavera meskipun itu berarti naik tingkat terlalu dini. Dia percaya pada saya dan saya tidak akan melupakannya."
