APPIANO GENTILE – Marco Andreolli jadi tamu tadi malam pada episode terbaru Caffe Doppio,dan berbincang mengenai kehidupannya di dalam dan di luar lapangan.
Obrolan diawali dengan kenangan paling awalnya berolahraga.
"Saya memulai di basket," kata pemain bertahan ini memulai, "karena saya berasal dari keluarga pencinta basket, tapi tidak bertahan lama karena saya selalu lebih suka bermain sepak bola. Orang tua saya tidak pernah memaksakan keputusan dan selalu memberi saya dukungan penuh, selalu mendampingi saya."
"Ayah saya juga fan Inter, jadi dia mengikuti setiap langkah perkembangan saya dengan ketertarikan ekstra karena dia sekaligus mendukung tim facoritnya. Dia senang sekali melihat saya menjalani debut di Liga Champions dengan kostum Nerazzurri."
Kemudian Andreolli melanjutkan dengan menceritakan apa yang dilakukannya di waktu luang.
"Saya menyukai seni, musik, dan memasak," ungkapnya. "Saya masih belum punya resep favorit, tapi saya suka memasak ikan, apalagi sebagai menu utama. Saya punya profil Instagram meskipun tidak begitu sering saya gunakan."
Kembali ke sepak bola, percakapan beralih ke pengalamannya di Sevilla.
"Fantastis," kenang Andreolli. “Sayang sekali harus berakhir dengan cedera terberat dalam karier saya. Klub mengalami musim yang luar biasa dan berujung dengan kemenangan di Liga Europa."
Marco juga mengenang gol pertamanya untuk Inter.
"Saya belum banyak mencetak gol dalam karier saya; gol pertama adalah sundulan melawan Messina saat menang 4-0 di Coppa Italia 2006/07. Kemudian saya mencetak gol melawan Chievo Verona pada hari terakhir musim 2013/14."
Andreolli menutup episode ini dengan pendapatnya mengenai Inter musim ini.
"Kami harus segera kembali ke jalur kemenangan melawan Sampdoria," pungkasnya. "Kami tahu tidak mudah merebut posisi ketiga, tapi kami akan berusaha sampai akhir untuk mengakhiri musim ini sebaik mungkin."
"Masa depan tampak cerah. Kami harus melanjutkan trend positif beberapa bulan terakhir dengan tekad dan semangat untuk kembali ke puncak."