Lini serang Genoa terbaik keempat dalam sejarah Serie A
58 gol yang dikemas oleh Genoa musim ini menandakan mereka mempunyai lini depan terbaik keempat dalam sejarah Serie A, menyamai musim 1930/31 dan 1932/33. Barisan serang The Rossoblu hanya kalah dari tim Genoa di musim 1942/43 (59 gol), 1929/30 (63 gol) dan 1947/48 (68 gol).
Enam kemenangan dari delapan pertandingan terakhir tim Liguria
Sejak seri 1-1 dengan Udinese di Marassi pada laga Sabtu Paskah, Genoa mencatat enam kemenangan beruntun dari delapan partai, menuai 18 poin dari kemungkinan 24 poin maksimal. Dua kekalahan dialami: 1-2 dari Palermo dan 0-2 dari Roma.
Izzo bergabung dengan klub 100
Pemain belakang Genoa, Armando Izzo, akan mencatat penampilan ke-100 apabila mereka bermain di Stadio Luigi Ferraris malam ini. Izzo sejauh ini sudah 18 kali main di Serie A, 30 kali di Serie B, 41 kali di Lega Pro dan 10 di Coppa Italia, bersama Triestina, Avellino dan Genoa. Sang bek mencatat debut profesional di pertandingan Coppa Italia pada 7 Agustus 2011, saat Triestina mengatasi Vogherese dengan skor 2-0.
Icardi most prolific marksman since 2011/12
Mauro Icardi saat ini sudah menorehkan 19 gol di Serie A musim ini, menempatkan namanya di posisi kedua di belakang Carlos Tevez atau sama dengan pencapaian gol Luca Toni. Itu artinya Maurito sudah menjadi pencetak gol paling tajam Nerazzurri sejak rekan senegaranya Diego Milito mengemas 24 gol di musim 2011/12.
Paling seri kasih kartu merah ke tim lawan?
Bersama dengan Sassuolo, Inter membuat tim-tim lawan paling sering dikartu merah di Serie A musim ini. Itu sudah terjadi 10 kali dalam 36 pertandingan.
Gol tandang
Inter menemukan lagi kesuburan mencetak gol, terutama tandang, dimana mereka hanya gagal bikin gol satu kali dalam sembilan laga terakhir. Dimana? Anda mungkin sudah tahu... itu saat kalah 1-0 dari Sampdoria pada 22 Maret di venue malam ini, Stadio Luigi Ferraris. Nerazzurri sudah menorehkan 19 gol dalam 8 pertandingan lainnya. Lebih dari itu, Inter memenangi semua tiga laga tandang sejak kalah dari Blucerchiati (0-3 melawan Hellas Verona, 1-2 kontra Udinese dan 1-2 atas Lazio di Olimpico). Nerazzurri tidak pernah menang empat partai away beruntun sejak 2012, saat mereka mencatat 10 kemenangan beruntun yang luar biasa di laga tandang antara Agustus dan November.
Mancini unggul
Gian Piero Gasperini tidak pernah mengalahkan Roberto Mancini sebagai pelatih. Dua pelatih asal Italia ini sudah saling bertemu sebanyak tiga kali, dengan Mancini menang dua kali dan imbang satu kali. Selama itu, Nerazzurri selalu cetak gol di tiap pertemuan, total delapan gol berbanding tiga gol Rossoblu.
Inter di balik kekalahan terbesar Gasperini
Gian Piero Gasperini sudah 11 kali jumpa dengan Inter, menang hanya satu kali (menang 1-0 di kandang atas Nerazzurri pada 19 Januari 2014). Sisanya, tiga kali seri dan tujuh kali Inter menang. Diantaranya, Gasperini mengalami kekalahan terbesar sepanjang karir kepelatihannya di tangan Nerazzurri, Genoa dihajar Inter 0-5 di Marassi pada 17 Oktober 2009. Gasperini pernah menangani Inter antara Juli dan September 2011, yang mana dia gagal membawa tim kita menang, seri satu kali dan kalah empat kali dari lima pertandingan resmi.
Mancini mengincar kemenangan ketiga
Malam ini akan menjadi kesempatan keempat Roberto Mancini menantang Genoa. Bos Inter itu tidak pernah kalah dari Rossoblu, menang dua kali dan seri satu kali.
