MILAN - Akademi Inter kembali ke Japan, bersama direktur teknik Marco Monti dan pelatih kebugaran Stefano Rapetti kembali ke Technos College di Tokyo untuk lokakarya selanjutnya, menyusul lokakarya yang diselenggarakan musim gugur lalu.
Aktivitas Inter di lokasi akan berjalan sebagai berikut: sesi praktik di hari Senin; kursus penyegaran untuk pelatih lokal di hari Selasa; kegiatan praktik lagi di hari Rabu dalam satu atau dua sesi.
Proyek ini melibatkan lebih dari 200 anak usia 4 sampai 12 tahun yang terdaftar di sekolah sepak bola Yoyogi dan Sagamihara (dua lingkungan di Tokyo). Sekolah baru dibuka beberapa bulan yang lalu dan sudah langsung sangat sukses berkat jasa mantan pemain Nerazzurri Massimo Ciocci (direktur teknik Akademi) dan mantan pemain internasional Jepang, Shoji Jo.
Semua ini sudah disejajarkan dalam aspek praktik, dan Anda pasti ingat 18 anak dari Akademi yang berbaris sebelum kick-off laga Inter vs Udinese tanggal 27 Maret lalu. Putaran yang dilakukan Nerazzurri muda mengelilingi lapangan di San Siro merupakan puncak dari tur Italia, setelah sesi latihan di Centro Sportivo Giacinto Facchetti dan mengikutsertakan beberapa laga tim muda Inter.
Dalam sebuah pernyataan kepada inter.it, direktur teknik proyek, Marco Monti, menekankan: "Kami sangat senang karena kami dapat melihat beberapa pemain hebat, dan kami mengamati tingkat kemampuan teknik yang benar-benar memukau. Roberto Samaden [direktur akademi Inter] juga sangat terkesan. Kami semua gembira dan harus memandang masa depan dengan penuh optimis.
Proyek tersebut terus berjalan dengan kunjungan berikutnya untuk para pemain muda Jepang yang diperkirakan dilaksanakan musim semi nanti.
