APPIANO GENTILE – Inter memang tidak menang atas Livorno, tapi Hernanes mencetak gol pertamanya yang ditunggu-tunggu. Dia menjelaskan hal ini kepada Sky Sport Italia: "Senang rasanya karena saya nyaris mencetak gol dalam tujuh pertandingan, tapi ketika saya melihat bola masuk ke dalam gawang, rasanya sangat menyenangkan. Merayakan gol pertama saya dengan mengenakan seragam ini rasanya sangat sensasional. Saya pikir berhasil mengatasi hambatan itu merupakan sebuah pertanda baik. Lalu para fans Nerazzurri meminta saya untuk melakukan jungkir balik...
"Apa yang terjadi setelah kami memimpin dengan dua gol? Dalam sepak bola, terutama di Serie A, lawan bisa menghukum Anda jika Anda berpikir bahwa semuanya telah terkendali. Kami membuat kesalahan kecil dan sayangnya pertandingan berakhir seperti itu, dan kami harus pulang dengan hanya membawa satu poin. Kadang ada momen-momen aneh dalam sepak bola dan hal-hal seperti ini bisa terjadi seperti yang terjadi pada kami.
"Saya datang ke sini untuk menang. Saya bekerja keras untuk sampai ke titik ini, dan akhirnya saya kembali bugar. Saya sangat senang masalah ini telah teratasi. Kami melewatkan begitu banyak peluang emas, tapi menurut saya kami tetap positif. Kami hanya perlu fokus pada pertandingan mendatang. Sekarang saatnya bagi saya untuk merayakan, karena saya melihat masa depan yang cerah." Inter seperti apa yang dilihat 'Sang Nabi' di musim mendatang? "Keluhan dan penyesalan tidak ada gunanya. Saya hanya melihat hal-hal positif. Itulah yang saya harapkan untuk akhir musim ini dan musim berikutnya."
Diskusi kemudian beralih ke Fredy Guarin ("Dia pemain hebat, siapa pun bisa membuat kesalahan") dan Walter Mazzarri, pelatih yang benar-benar menginginkan Hernanes bergabung di Inter. Sekarang si pemain mulai membalasnya: "Saya bekerja sangat keras selama dua bulan ini untuk sampai ke tingkat ini secara fisik. Mazzarri adalah seorang pelatih hebat yang memiliki kecerdasan sepak bola yang jarang saya lihat pada orang lain."
Setelah menceritakan dua bulan pertamanya tinggal di Milan ("Rasanya saya sudah tinggal di sini selama dua tahun. Saya sudah merasa seperti di rumah sendiri di kota ini"), Hernanes menjelaskan hal yang harus dilakukan oleh timnya di San Siro pada hari Sabtu untuk kembali ke jalan kemenangan saat melawan Bologna:
"Kami harus bermain dengan tempo yang sangat tinggi dan tetap tenang untuk terus berusaha mencetak gol jika pertandingan tidak berjalan seperti yang kami inginkan. Pertandingan ini tidak akan mudah. Kami tahu mereka akan banyak bertahan, seperti tim lain yang datang ke sini. Apakah lolos ke Eropa bisa menjadi tolok ukur untuk meringkas musim yang dijalani Inter? Ya, itu bisa. Saya selalu melihat tim ini sebagai pesaing Scudetto, jadi ini pasti bisa menjadi sesuatu untuk membuat musim ini sebuah musim yang positif."
English version Versión Española 日本語版 Versione Italiana
tags: