<p><strong>MILAN </strong>– Nicolò <a href="http://w0pp.inter.it/ba/squadra/G1031/nicolo-barella" title="Nicol Barella, Centrocampista: Perjalanan karir, karakteristik teknis, statistik dan penampilan. Halaman resmi __NAMA__ di inter.it">Barella</a> resmi menjadi pemain Inter. Gelandang asal Italia bergabung dengan Klub dari Cagliari Calcio dalam masa peminjaman selama satu tahun, dengan kewajiban untuk melakukan pembelian di akhir periode tersebut. <a href="http://w0pp.inter.it/ba/squadra/G1031/nicolo-barella" title="Nicol Barella, Centrocampista: Perjalanan karir, karakteristik teknis, statistik dan penampilan. Halaman resmi __NAMA__ di inter.it">Barella</a> telah menandatangani kontrak selama lima tahun. </p> <p>Bak botol sampanye yang baru dibuka: seperti itulah Nicolò <a href="http://w0pp.inter.it/ba/squadra/G1031/nicolo-barella" title="Nicol Barella, Centrocampista: Perjalanan karir, karakteristik teknis, statistik dan penampilan. Halaman resmi __NAMA__ di inter.it">Barella</a> sering digambarkan. Lahir di Cagliari pada 7 Februari 1997, tiga pilar penting yang tak tergantikan menemani hidupnya saat tumbuh dewasa: keluarga, Sardinia dan bola. Bola sepak lebih jelasnya. Karena ketika ibunya membawanya ke latihan bola basket, ia menemukan sudut ruangan di mana ia bisa bebas menggiring bola basket dengan kakinya.</p> <p>Sepak bola sudah menjadi takdirnya. Itu adalah sebuah bakat yang ia kembangkan di sekolah sepak bola 'Gigi Riva' di Cagliari. Kita semua tahu apa arti dari nama tersebut di Cagliari. Mantan pemain Inter Gianfranco Matteoli segera menyadari bakat Nicolò. Karena karakter dan kelincahannya. Karena keputusan-keputusan yang ia ambil di lapangan. Itulah berbagai karakteristik yang telah ia kembangkan selama bertahun-tahun, sang pemain selalu percaya akan karakternya. Nicolò tidak pernah mengubah caranya. Ia tidak pernah malu tampil di lapangan, ia tidak pernah takut. Ia sering melakukan tekel karena ia ingin kembali merebut bola, karena ia ingin menang. Musim lalu, ia merupakan pemain yang paling sering merebut kembali penguasaan bola di liga, sang pemain juga menjadi gelandang yang memenangkan duel terbanyak dalam dua musim terakhir.</p> <p> </p> <p>Ia menimba ilmu di akademi usia muda Cagliari dan sempat dipinjamkan ke Como sebelum memecahkan rekor: menjadi pemain termuda yang mengenakan ban kapten bagi klub asal Sardinia tersebut pada usia 20 tahun. Ia tampil 121 kali bersama Rossoblu di Serie A dan mencetak tujuh gol. Mengenai kiprahnya di tim nasional Italia, ia telah bermain di semua level usia muda Azzurri dari U-15 hingga U-21, meraih medali perak pada European Championship U-19 (2016) dan finis di posisi tiga pada World Cup U-20 (2017). Namun, Nicolò <a href="http://w0pp.inter.it/ba/squadra/G1031/nicolo-barella" title="Nicol Barella, Centrocampista: Perjalanan karir, karakteristik teknis, statistik dan penampilan. Halaman resmi __NAMA__ di inter.it">Barella</a> sekarang telah menjadi bagian dari tim nasional senior: sejauh ini, ia telah diturunkan sebanyak tujuh kali dan menorehkan dua gol.</p> <p>Ia penuh determinasi dan ambisius, dan sekarang ia akan memulai petualangan baru bersama Inter. Semoga sukses bagi dirinya dari seluruh keluarga besar Nerazzurri. <strong>#WelcomeNicolò</strong>.</p>