SPALLETTI: "KAMI TERLALU PANIK DI AWAL LAGA, SETELAHNYA LAGA BERJALAN SEIMBANG."

Sang pelatih setelah kekalahan di babak adu penalti melawan Lazio pada babak perempat-final

<p><strong>MILAN</strong> - <strong>Luciano</strong> <strong>Spalletti</strong> merasa kecewa setelah Lazio memenangkan babak perempat-final Coppa Italia melalui adu penalti. &quot;Di awal laga, kami bermain dengan canggung, kami kebingungan dan merasa panik, kalian tidak boleh melakukan hal tersebut ketika melawan tim seperti Lazio. Lalu, seiring berjalannya pertandingan, laga berjalan seimbang namun kami kehilangan ketenangan untuk mendistribusikan bola. Terdapat banyak peluang untuk mencetak gol bagi kedua tim. Laga berjalan seimbang dan pada akhir laga, Lazio berhak melaju ke babak semi-final setelah melewati adu penalti.&quot;</p> <p>Beberapa komentar tentang para pemain: &quot;Nainggolan? Ia mengalami serangkaian cedera yang membuatnya berhenti dari latihan, tanpa bisa membangun konsistensi. Dia perlu waktu bermain. Perisic? Beberapa peran harus kami tinjau ulang, bursa transfer telah berakhir dan ia adalah seorang pemain profesional. Dia akan kembali berlatih dan secara perlahan akan kembali bergabung.&quot;</p> <p>&quot;Selalu menyakitkan rasanya ketika anda harus kalah dengan cara seperti itu,&quot; ia tambahkan. &quot;Di tingkat permainan seperti ini, mental lebih penting daripada apa pun. Emosi bisa berpengaruh, walaupun anda sudah berlatih dengan baik sepanjang minggu.&quot;</p>


 English version  Versión Española  日本語版  中文版  Versione Italiana 

Muat lebih banyak