<p><strong>APPIANO GENTILE</strong> – Setelah mencetak dua gol dan satu asis dalam pertandingan liga terakhir di San Siro, Keita Balde hari ini berbicara secara eksklusif kepada Sky Sport: “Luar biasa rasanya, untuk bisa mencetak gol pertama di kandang, di hadapan para fans. Saya sudah menunggunya sejak lama, tapi saya bekerja keras untuk mewujudkan itu dan ini barulah awal. Namun, saya masih harus melakukan lebih untuk bisa berkembang dan membantu tim.</p> <p> </p> <p>“Inter adalah klub yang fantastis, seragam Inter tidak bisa dikenakan oleh siapa saja. Terdapat sejarah di baliknya dan memiliki makna yang jelas. San Siro adalah salah satu stadion terbaik di dunia, maka dari itu saya bangga bisa bermain untuk Inter. Ini sangat penting, terutama bagi kami para pemain muda, karena Spalletti menganggap semua pemain adalah pemain utama. Kami semua harus memastikan bahwa kami selalu siap. Semua orang ingin tampil, tetapi kita perlu bekerja keras dan menunggu momen yang tepat. Beberapa orang terlalu fokus pada statistik, target saya untuk musim ini adalah memberikan komitmen yang terbesar dan bermain, demi membantu rekan setim saya. Gol dan asis akan tiba sebagai hasilnya.</p> <p> </p> <p>“Menjadi pemain muda dalam salah satu tim papan atas, membuat orang harus beradaptasi. Saya tiba di Lazio ketika masih sangat muda dan butuh waktu untuk betul-betul bisa menapakkan kaki dengan tepat, bahkan bermain bersama pemain sehebat Klose. Ketika masih berumur 18 tahun, Anda bermain tanpa banyak berpikir, setelahnya Anda menjadi semakin dewasa. Schick memiliki kualitas, dia adalah pemain top dan dia harus tetap kuat secara mental.</p> <p> </p> <p>“Akan terasa sedikit aneh ketika akan kembali ke Roma, dan bukan sebagai pemain Lazio, namun, itu masih menjadi derbi kecil bagi saya. Kami adalah grup yang solid dan tangguh, dengan ide-ide yang jelas, terutama di ruang ganti. Perasaan seperti ini sudah tepat, sebab kami adalah tim yang hebat dan kami akan terus berjuang di liga.</p> <p> </p> <p>“Tentang kekalahan di London, kami sudah mencobanya walaupun, pada akhirnya kami kalah. Untuk masih bisa bersaing di grup merupakan suatu hal yang bagus. Kami akan mengerahkan segala kemampuan melawan PSV, dan setelahnya melihat apa yang terjadi. Pertandingan melawan Juventus? Ini adalah pertandingan yang ingin dimainkan oleh semua orang. Mereka tidak akan terlalu senang saat menghadapi kami.”</p>
