MILAN - Inter kembali ke Champions League pada Selasa malam dan menjalaninya dengan luar biasa. Bermain di hadapan 64,123 suporter di San Siro, Nerazzurri asuhan Luciano Spalletti tertinggal 1-0 terlebih dulu pada pertandingan Matchday 1 Group B melawan Tottenham, namun, mereka berhasil menciptakan comeback bersejarah. Mauro Icardi mencetak gol penyama (gol debutnya di kompetisi ini), sementara Matias Vecino menjaringkan gol kemenangan yang sangat berkesan.
Tottenham menguasai jalannya laga di menit-menit awal, namun permainan Inter terus berkembang. Nerazzurri mengancam dua kali di 10 menit pertama melalui umpan silang Perisic dan tembakan kaki kanan Nainggolan. Sundulan Perisic pada menit 12 memaksa Sanchez membuang bola secara akrobatik. Tottenham balik mengancam dua menit setelahnya, tendangan bebas Eriksen mampu dipatahkan oleh Handanovic.
Saat pertandingan berjalan sama kuat, Vorm memotong umpan Perisic di menit ke-26, tak ada pemain Inter yang mampu menyambut umpan tersebut. Inter terus menekan dan Brozovic menjadi pemain selanjutnya yang mencoba peruntungannya, upayanya pada menit 34 sayangnya masih melebar. Tim asal Inggris memberi tekanan di menit-menit akhir babak pertama: melalui Kane yang gagal menceploskan bola setelah berhasil melewati Handanovic dan umpan silang Aurier yang masih dapat dibaca kiper asal Slovenia itu.
Inter memulai babak kedua dengan sangat baik: Politano lepaskan tendangan keras kaki kiri yang belum menemui sasaran pada menit 47. Namun, tim tamu membuka keunggulan di menit ke-53: Handanovic berhasil gagalkan upaya pertama Eriksen namun tak bisa berbuat apa-apa ketika upaya kedua pemain asal Denmark itu mengenai Miranda dan meluncur ke dalam gawang. Menit ke-55, Nerazzurri hampir kebobolan untuk yang kedua kalinya: tendangan kaki kiri Lamela membentur badan De Vrij dan hampir saja masuk ke gawang.
Inter mencoba bereaksi setelah 57 menit laga berjalan, saat Vorm menyelamatkan sundulan Perisic di depan gawang Tottenham. Inter terus melancarkan tekanan untuk kembali menyamakan kedudukan, yang membuat banyak ruang kosong tercipta untuk diserang balik Tottenham: Handanovic melakukan dua kali penyelamatan atas upaya Lamela, ketika tim tamu terus berusaha untuk memperbesar keunggulan. Inter dalam kesulitan, tapi mereka memberikan jawaban dengan cara yang fantastis di penghujung laga: di menit 82, Candreva yang masuk menggantikan Perisic, melancarkan tembakan dari posisi bagus yang sayangnya masih melambung, sebelum sesuatu yang luar biasa terjadi saat semuanya nampak putus asa: umpan lambung Asamoah dari kiri disambut Icardi dengan tendangan volley, yang membuahkan gol penyama kedudukan menjadi 1-1. Atmosfer di San Siro hidup kembali dan puncaknya terjadi pada masa tambahan waktu, ketika Vecino berhasil meneruskan sundulan De Vrij untuk menceploskan bola ke dalam gawang. Gol tersebut mengamankan kemenangan 2-1 - kemenangan yang sangat penting bagi Inter untuk merawat ambisinya di Champions League dan di musim ini secara keseluruhan.
Sekarang dan untuk selamanya: #ForzaInter!
INTER 2-1 TOTTENHAM
Pencetak Gol: 53' Eriksen (T), 86' Icardi (I), 92' Vecino (I)
INTER: 1 Handanovic; 37 Skriniar, 6 De Vrij, 23 Miranda, 18 Asamoah; 8 Vecino, 77 Brozovic; 16 Politano (72' 11 Keita), 14 Nainggolan (89' 20 B. Valero), 44 Perisic (64' 87 Candreva); 9 Icardi
Pemain Pengganti: 27 Padelli, 46 Berni, 13 Ranocchia, 33 D'Ambrosio
Pelatih: Luciano Spalletti
TOTTENHAM: 13 Vorm; 24 Aurier, 6 Sanchez, 5 Vertonghen, 33 Davies; 15 Dier, 19 Dembelè; 11 Lamela (72' 8 Winks), 23 Eriksen, 7 Son (64' 27 Lucas); 10 Kane (89' 3 Rose)
Pemain Pengganti: 22 Gazzaniga, 12 Wanyama, 16 Walker-Peters, 18 Llorente
Pelatih: Mauricio Pochettino
Kartu Kuning: Skriniar (I), Sanchez (T), Perisic (I), Vertonghen (T), Vorm (T)
Tambahan Waktu: 0' + 4'
Wasit: Turpin
Asisten Wasit: Danos, Gringore
Ofisial Tambahan: Buquet, Rainville
Ofisial Keempat: Debart
