MILAN - Setelah pertemuan para pemegang saham FC Internazionale Milano Jumat lalu, CEO Alessandro Antonello dan CCO Robert Faulkner juga hadir dalam konferensi pers saat itu.
Setelah pada awal membahas mengenai pertemuan para pemilik, Antonello menanggapi beberapa pertanyaan dari para wartawan yang hadir: “Kami bekerja dengan kesepakatan di bawah naungan UEFA. Semua klub harus menghormati aturan FFP yang ada.”
“Mengenai stadion, kami sedang berdiskusi dengan Milan Council dan Milan. San Siro adalah stadion ikonik di panggung Eropa dan Dunia, namun sekarang harus mencapai standar stadion milik klub top Eropa lainnya. Rekonstruksi merupakan hal yang mendasar untuk meningkatkan pendapatan. San Siro adalah rumah Inter dan kami ingin tetap tinggal di sana. Kami siap untuk memperbaikinya.”
“Dengan mendirikan Inter Media House, kreasi dan distribusi konten digital kami memungkinkan para penggemar untuk merasa lebih dekat dengan tim dan juga dapat membantu menghasilkan pendapatan lebih besar. Pasar Asia dapat memainkan peran kunci dalam perkembangan komersial kami. Keterlibatan Stevan Zhang akan membantu pembuatan keputusan menjadi lebih mudah.”
“Keberhasilan dari pembinaan pemain muda adalah sebuah kesuksesan bagi kami. Selain Pinamonti dan Vanheusden, harapan kami saat ini adalah mampu mempromosikan pemain muda lainnya ke tim utama.”
“Prestasi-prestasi di bidang olahraga membantu kami sebagai panduan strategi. Tujuannya adalah untuk memiliki kualitas menuju ke pentas Champions League dan keputusan teknis hingga kini sangat positif. Dibandingkan setahun yang lalu, saat ini kita bertengger di posisi kedua klasemen sementara dan kita harus melakukan evaluasi yang diperlukan untuk jendela transfer pada bulan Januari.”
“Kami menikmati perkembangan posistif hingga saat ini, kami telah melakukan investasi besar di Suning Centre, Media House dan juga Inter TV. Bagaimana pun, setiap klub memiliki tujuan yang sama yaitu untuk terus memperbaiki diri dan menjadi lebih mandiri.”
