INTER BANGKIT UNTUK MENEKUK JUVENTUS

San Siro menyaksikan Icardi dan Perisic mengungguli skor pembuka Lichtsteiner dan mengantarkan kemenangan 2-1 Inter atas Juventus di Derby d’Italia

MILAN – Inter bangkit dari ketertinggalan satu gol dan mengalahkan juara bertahan Juventus 2-1 di San Siro yang penuh sesak oleh penonton pada Minggu malam.

Gol dari Stephan Lichtsteiner membuat Juventus memimpin laga 20 menit memasuki babak kedua meskipun Nerazzurri lebih mendominasi sepanjang permainan. Namun Mauro Icardi langsung membalas gol untuk menyeimbangkan kedudukan, sebelum Ivan Perisic menyundul bola ke gawang Juventus di menit 78 sebagai gol penentu yang mengundang sorak sorai para fans.

Tempo permainan sudah memanas sejak awal, para pendukung setia San Siro tak henti-hentinya meneriakkan dukungan mereka untuk pasukan hitam dan biru. Peluang pertama Inter datang di menit sembilan, Icardi meneruskan umpan silang Ever Banega namun masih melewati tiang gawang.

Tak lama kemudian, Banega kembali terlibat saat merebut bola di lini tengah dan bekerja sama dengan Eder, yang memaksa Gigi Buffon melakukan penyelamatan cerdas di gawang Juventus.

Tim tamu terpaksa melakukan pergantian pemain di menit 25 saat Mehdi Benatia harus digantikan oleh Andrea Barzagli.

Juventus tampil semakin hidup di penghujung babak pertama, Alex Sandro melepaskan umpan silang manis kepada Sami Khedira di tengah, namun sundulan pemain asal Jerman ini langsung menuju pelukan Handanovic.

Kesempatan terbaik Inter sepanjang pertandingan ini muncul tak lama kemudian: Icardi menunjukkan kekuatan fantastis saat melewati Bonucci dan Chiellini di sebelah kiri kotak, sebelum melepaskan tendangan melengkung yang ternyata mengenai tiang gawang.

Tak ada pergantian pemain saat turun minum, sementara Inter akan mulai melanjutkan upaya yang sempat terhenti sebelum jeda. Nerazzurri melakukan tekanan kepada Juventus di daerah lawan, memaksa mereka melakukan kesalahan yang jarang kita lihat dilakukan oleh juara bertahan lima kali.

Icardi mendapatkan dua peluang bagus yang digagalkan oleh lini belakang Juventus, namun Antonio Candreva-lah yang membuat semua penonton di San Siro berdiri di menit 63: Icardi mengoper bola kepada pemain asal Italia ini di tiang belakang, Candreva melepaskan tendangan voli namun bola melambung terlalu tinggi dari sudut yang tajam.

Juventus kebingungan, Inter berbesar hati, San Siro berdegup.

Namun, Juventus yang pertama mencetak gol. Alex Sandro lolos dari kawalan Danilo D'Ambrosio di sebelah kiri, melepaskan umpan silang ke daerah berbahaya untuk Stephan Lichtsteiner yang meneruskannya ke gawang Inter.

Ini menjadi pukulan bagi Inter, tetapi kini tim tak mau panik dan tak lama kemudian mendapatkan tendangan pojok di sisi lain. Banega mengarahkannya kepada Icardi, pemain asal Argentina ini lompat lebih tinggi daripada Mario Mandzukic dan menyundul bola ke gawang Buffon untuk menyamakan kedudukan 1-1.

Dengan riuh rendah penonton San Siro yang semakin menderu, pasukan Frank de Boer maju ke depan untuk mendapatkan gol penentu. Para fans tak perlu menunggu lama.

Di menit 77, Candreva menguasai bola di sayap kanan dan bekerja sama dengan Icardi, yang berhasil memberikan umpan indah kepada Ivan Perisic - masuk menggantikan Eder - untuk meneruskannya ke gawang lawan. Inter memimpin!

Stadion terpukau oleh penampilan mereka, namun masih ada yang harus dilakukan di lapangan. Dan ketika Ever Banega dikeluarkan dari lapangan setelah dua kartu kuning cepat, ketegangan mulai terasa.

Namun Inter tetap bisa mengendalikan dirinya - seperti yang pernah diminta oleh De Boer setelah kekalahan pertengahan pekan dari Hapoel - dan terus menahan Juventus di menit yang tersisa, termasuk enam menit tambahan waktu.

Peluit panjang seolah menjadi aba-aba suara gemuruh sorak sorai para fans - dan memulai perayaan yang indah di tengah lapangan.

INTER 2-1 JUVENTUS (HT: 0-0)
Pencetak Gol: Lichtsteiner 66, Icardi 68, Perisic 78.

INTER: 1 Handanovic; 33 D'Ambrosio, 25 Miranda, 24 Murillo, 21 Santon (Miangue 78); 6 Joao Mario, 17 Medel (Melo 75); 87 Candreva, 19 Banega, 23 Eder (Perisic 69); 9 Icardi.
Cadangan tidak diturunkan: 30 Carrizo, 7 Kondogbia, 8 Palacio, 10 Jovetic, 11 Biabiany, 13 Ranocchia, 27 Gnoukouri, 44 Perisic, 55 Nagatomo, 94 Yao.
Pelatih: Frank de Boer.

JUVENTUS: 1 Buffon; 4 Benatia (Barzagli 25), 19 Bonucci, 3 Chiellini (Pjaca 80); 26 Lichtsteiner, 6 Khedira, 22 Asamoah, 5 Pjanic, 12 Alex Sandro; 17 Mandzukic (Higuain 73), 21 Dybala.
Cadangan tidak diturunkan: 25 Neto, 32 Audero, 7 Cuadrado, 11 Hernanes, 18 Lemina, 23 Dani Alves, 24 Rugani, 33 Evra.
Pelatih: Massimiliano Allegri.

Kartu kuning: Lichtsteiner 19, Barzaghi 28, Asamoah 45+1, Medel 47, Banega 80, 90.
Kartu merah: Banega 90.

Waktu tambahan: 1 + 5 menit.

Wasit: Tagliavento.
Asisten: Passeri, Costanzo.
Ofisial keempat: Cariolato.
Asisten tambahan: Banti, Valeri.


 English version  Versión Española  日本語版  Versione Italiana 



LE PAROLE DI DE BOER POST INTER JUVENTUS



INTER 2 JUVENTUS 1 VIDEO HIGHLIGHTS

tags: tim kejuaraan
Muat lebih banyak