REGGIO EMILIA – Tantangan Scudetto skuat Inter Primavera terhenti di semifinal dengan kekalahan dari Roma selepas 120 menit, enam gol dan 12 penalti tercipta.
Permainan berlangsung sengit. Baldini mencetak gol pembuka, sebelum Roma membalikkan keadaan berkay dua gol Tumminello. Rey Manaj mencetak gol penyama di menit-menit akhir sehingga pertandingan berlanjut ke babak tambahan. Inter kemudian kembali memimpin beberapa detik selepas extra time dimulai, namun Ponce memaksa skor imbang 3-3.
Permainan lalu memasuki adu penalti dan setelah 11 penalti sempurna, Crisanto mampu menyelamatan sepakan penalti Baldini. Giallorossi pun berhak melangkah ke final.
Inter 3-3 Roma (HT 1-1, FT 2-2)
Roma menang 6-5 lewat adu penalti
Pencetak gol: Baldini 24, Tumminello 40, 50, Manaj 90 (pen), 91, Ponce 109.
Penalti: Ponce (masuk), Manaj (masuk), Vasco (masuk), Pinamonti (masuk), Spinozzi (masuk), Correia (masuk), Capradossi (masuk), Gyamfi (masuk), Marchizza (masuk), Bakayoko (masuk), Machin (masuk), Baldini (gagal).
Inter: 1 Radu; 2 Gyamfi, 13 Popa, 5 Gravillon, 3 Miangue (18 Pinamonti, 80'); 7 Zonta (24 Bakayoko, 59'), 16 De Micheli, 4 Bonetto, 10 Baldini; 9 Manaj, 20 Kouame (8 Correia, 74').
Cadangan tak terpakai: 12 Pissardo, 21 Di Gregorio, 11 Delgado, 15 Carraro, 17 Sobacchi, 22 Appiah, 23 Mattioli, 26 Equizi, 28 Tchaoule.
Pelatih: Stefano Vecchi.
Roma: 12 Crisanto; 14 De Santis (13 Paolelli, 81'), 4 Capradossi, 4 Marchizza, 3 Anocic; 22 Machin, 6 Vasco, 16 D'Urso; 10 Di Livio (8 Ndoj, 85'); 9 Ponce, 20 Tumminello (7 Spinozzi, 76').
Cadangan tak terpakai: 1 Romagnoli, 23 Pop, 11 Soleri, 15 Pellegrini, 17 Ciavattini, 18 Grossi, 19 Bordin, 21 Franchi, 24 Antonucci.
Pelatih: Alberto De Rossi.
Kartu kuning: Ponce 55, Radu 97, Manaj 99.
Kartu merah: Tumminello 120.
Waktu tambahan: 1+5+1+1 menit.
Wasit: Piscopo (Imperia).
Hakim garis: Rossi, Scatragli.
Ofisial keempat: Giua.