INTER V CHIEVO, KUMPULAN STATISTIK

Data pertemuan sebelumnya dan statistik menjelang pertandingan di Stadio Giuseppe Meazza dalam pekan ke-23 Serie A 2015/16

MILAN – Inter kembali berlaga pertengahan pekan ini, ketika Chievo datang ke Milan untuk pekan ke-23 liga musim ini.

Bekerjasama dengan Opta, berikut seluruh statistik yang Anda perlu ketahui sebelum pertandingan.

PERTEMUAN KEDUA TIM

Ada 27 pertemuan yang sudah berlangsung antara dua tim ini di divisi teratas: Nerazzurri menang 16 kali berbanding empat, dengan seri tujuh kali seri.

Inter baru kalah satu kali dalam sepuluh pertemuan terakhir dengan Chievo di Serie A, tercatat tujuh kali menang dan dua kali seri.

Klub dari Venesia itu tidak mampu mencetak gol ke Nerazzurri untuk tiga partai beruntun di divisi teratas.

Skor akhir yang paling sering muncul dalam pertemuan di Serie A ini adalah kemenangan Inter 2-0 sebanyak enam kali – hasil ini terakhir kali terjadi pada Desember 2014 di Stadio Bentegodi.

Hanya dua kali kedua tim bermain sama kuat tanpa gol, termasuk saat terakhir kali Meazza menggelar laga mereka pada Mei 2015 lalu.

REKOR DI MILAN

Chievo memenangkan lawatan pertama mereka ke San Siro – dengan skor 2-1 pada Desember 2001 – sejak itu, Inter tercatat delapan kali menang dan empat kali seri.

Tim dari Venesia pernah memaksa tuan rumah berbagi angka pada dua pertemuan terakhir di Meazza, menghentikan rentetan tujuh kekalahan beruntun.

PERFORMA TERKINI

Inter baru meraup dua angka dalam lima partai terakhirnya. Mereka belum pernah menang dalam lima partai beruntun musim ini.

Para pemain asuhan Roberto Mancini kemasukan enam gol dalam empat pertandingan terakhirnya – jumlah kemasukan gol yang sama dalam 12 pertemuan sebelumnya.

Nerazzurri mencetak lebih dari satu gol dalam satu laga hanya satu kali dalam 11 pertandingan kandang musim ini: 4-0 ke gawang Frosinone.

Inter mendulang poin lebih banyak di partai tandang (21) daripada di kandang (20). Selisih ini sama dengan Chievo, yang meraih 14 poin tandang dan 13 angka di kandang.

Skuat Rolando Maran berbagi sama menang dan kalah dalam empat partai terakhir di liga, kalah 1-4 dari Lazio baru-baru ini.

STATISTIK UMUM

Nerazzurri kehilangan gelar pertahanan terbaik di Serie A setelah kemasukan 17 gol: Juventus kini unggul dengan kejebolan 15 gol.

Chievo mencetak satu gol lebih banyak dibanding Inter – 27 berbanding 26 – walau mereka terburuk kedua sesudah Bologna dalam jumlah tembakan tepat sasaran: 74 tembakan, 23 lebih sedikit dibanding Nerazzurri.

Inter mencetak gol dan kemasukan gol sundulan dalam jumlah yang sama musim ini – masing-masing satu kali.

Hanya tim Napoli dengan sepuluh dan Roma dengan sembilan yang mencetak gol lebih banyak daripada delapan gol Chievo dari luar kotak musim ini. Pada saat yang sama, belum ada tim di Serie A kemasukan gol lebih sedikit dari luar kotak selain Nerazzurri (baru satu kali).

Para pemain Mancini masih mencari gol pertama mereka di 15 menit awal permainan. Sesudah Roma sebanyak delapan kali, Chievo paling tajam selama periode permainan tersebut dengan tujuh gol.

Chievo menjebol gawang lawan 11 kali dari crossing – paling banyak di antara tim manapun di Serie A musim ini. Inter paling rendah dalam hal ini dengan cuma dua gol.

Gialloblu sejauh ini kehilangan 13 angka sejauh ini dari posisi memimpin – hanya tim Empoli yang melakukannya lebih buruk dengan 15 poin.

FOKUS PEMAIN

Eder mengoleksi empat gol dalam lima pertemuan terakhirnya dengan Chievo di Serie A, termasuk pada November 2015 lalu ketika dia masih membela Sampdoria. Penyerang Italia kelahiran Brasil itu menorehkan 12 gol pada rasio tembakan 30 persen, yang mana itu catatan terbaik kedua Serie A di belakang Carlos Bacca (37 persen) di antara pemain dengan minimal tujuh gol. Josip Ilicic (29 persen) dan Mauro Icardi (28 persen) adalah nama-nama berikutnya dalam kategori ini. 

Mauro Icardi memburu gol ke-50 nya di Serie A dalam 108 penampilan. Pemain depan Nerazzurri itu belum mencetak gol dalam empat laga – catatan buruk terlama mereka dalam divisi teratas Italia sejak Oktober 2014. Gol pertama Icardi musim ini terjadi saat bertandang ke Chievo.

Stevan Jovetic membuat lima tembakan dalam enam pertandingan terakhir, sesuai target hanya dua kali. Ini jumlah yang sama jumlah percobaan yang dibuatnya dalam pertandingan pembuka musim melawan Atalanta.

Gol terakhir Yuto Nagatomo di divisi teratas adalah Inter 1-1 Chievo pada Januari 2014.

Riccardo Meggiorini tumbuh di akademi Nerazzurri dan membuat debutnya di Serie A bersama Inter pada November 2004.

Valter Birsa melesakkan tiga gol dan menyumbang enam assist di musim 2015/16 sejauh ini – jumlah gol dan jumlah assist yang menjadi rekor pemain asal Slovenia dalam satu musim Serie A.

Simone Pepe menyumbang dua gol dan satu assist dalam tiga penampilan terakhirnya. Dia belum produktif di depan gawang sejak November 2011.

Roberto Inglese membuat debutnya di Serie A dalam pertandingan kandang sebelumnya musim ini melawan Inter. Ia menorehkan tiga gol sejauh ini, tapi tak ada gol dalam delapan penampilan terakhirnya.

Sergio Pellissier menjadi aktor lima gol di Serie A dalam 21 pertemuan dengan Nerazzurri, gol terakhirnya ke gawang Inter terjadi pada November 2010.

Giampiero Pinzi membuat tiga gol atas nama dirinya dari 17 penampilan melawan Inter – jumlah terbanyak yang dicetaknya ke gawang tim Serie A manapun.

PELATIH

Malam ini akan menjadi pertandingan ke-300 Roberto Mancini sebagai pelatih di Serie A dan ke-10 melawan Chievo sebagai bos Inter. Sejauh ini, dia belum terkalahkan – enam kali menang dan tiga kali seri – ditambah dia belum pernah kalah atau kemasukan gol di divisi teratas melawan tim Chievo besutan Maran, tercatat dua kemenangan dan satu kali seri.

Sementara itu, Rolando Maran pernah mengambil dua poin dari Nerazzurri dalam tujuh percobaan bersama Catania dan Chievo.

WASIT DAN DISIPLIN

Sesudah Napoli, Inter membuat pelanggaran paling sedikit musim ini (287), sedangkan Chievo melakukan pelanggaran terbanyak ketiga (367) di bawah Lazio dan Atalanta.

Hanya kesebelasan AC Milan dengan 72 kali terperangkap offside lebih sering dengan tim dari Venesia sebanyak 70 kali musim ini.

Paolo Valeri sudah memimpin 120 laga di Serie A dan sepuluh pertandingan di 2015/16. 

Inter menang lima kali dari 16 pertandingan dengan dipimpin oleh Valeri, kalah empat kali. 

Chievo juga menang lima kali dengan wasit Valeri, tapi kalah enam kali.

SKORSING
Inter: -
Chievo: - 

ANCAMAN SKORSING
Inter: Kondogbia, Medel, Melo, Miranda.
Chievo: Hetemaj, Pinzi, Radovanovic, Rigoni. 


 English version  日本語版  Versione Italiana 

tags: tim kejuaraan
Muat lebih banyak