MILAN – Bekerjasama dengan Opta, mari kita melihat statistik pilihan selepas Inter kalah 0-1 dari Sassuolo dalam pekan ke-19 Serie A TIM 2015/16:
- Sehabis kalah di tiga pertandingan pertama Serie A melawan Inter tanpa sekalipun mencetak gol, Sassuolo sanggup memenangi dua partai terakhir kontra Nerazzurri.
- Inter mengalami kekalahan beruntun di kandang sendiri untuk pertama kalinya di Serie A sejak Mei 2013.
- Inter menjaga tujuh clean sheet dalam sepuluh partai terakhir mereka di liga, namun harus kalah tiap kali mereka kemasukan (melawan Napoli, Lazio dan Sassuolo).
- Adem Ljajic melepaskan delapan tembakan ke Sassuolo, catatan terbaik pemain asal Serbia itu musim ini. Ljajic juga memiliki jumlah tembakan tepat sasaran lebih banyak dibanding pemain manapun pada hari Minggu sebanyak tiga kali.
- Ljajic juga menciptakan lima peluang mencetak gol, lebih sering ketimbang pemain manapun.
- Inter menuai hasil seri 0-0 pas jeda sebanyak sembilan kali musim ini, hasilnya menang lima kali, seri tiga kali dan kalah satu kali.
- Tembakan tepat sasaran perdana Inter ke Sassuolo terjadi pada menit 43, yang mana pada menit tersebut Neroverdi sudah membuat tiga tembakan tepat sasaran.
- Nerazzurri melepaskan 21 tembakan ke Sassuolo, tapi hanya enam dari jumlah tersebut yang sesuai target.
- Domenico Berardi menorehkan dua gol dalam empat penampilan menghadapi Inter di Serie A.
- Sassuolo tidak terkalahkan dalam lima partai terakhir mereka di liga (dua kemenangan dan tiga kali imbang).
English version 日本語版 Versione Italiana
LE PAROLE DI MANCINI POST INTER SASSUOLO
