MILAN – Pekan keempat liga musim ini, empat kemenangan beruntun. Skuat asuhan Roberto Mancini meraup 12 poin dari 12 angka maksimal sehingga mereka menempati posisi puncak klasemen Serie A, berkat gol Mauro Icardi di menit 42 ke Chievo Verona kemarin. Mari kita melihat statistik di balik pertandingan tersebut:
- Mauro Icardi membantu terciptanya delapan gol Serie A (lima gol dan tiga assist) dalam enam penampilan terakhirnya di liga.
- Icardi mencetak gol dengan hanya satu tembakan ke Chievo kemarin.
- Inter mencetak minimal satu gol dalam 25 dari 27 pertemuan dengan Chievo di Serie A.
- Inter tercatat memenangkan dua laga Serie A kontra Chievo pada hari Minggu 12:30 waktu setempat, sama-sama dengan skor 1-0.
- Gialloblu tidak pernah kalah di kandang dalam liga sejak mereka dibekuk Napoli pada 1 Februari 2015. Sejak itu sampai kemarin, Chievo tidak terkalahkan di kandang dengan hasil empat kemenangan dan lima kali seri.
- Terakhir kali Inter memenangkan empat pertandingan awal mereka di musim Serie A terjadi pada 2002/03. Mereka finis di urutan kedua musim itu.
- Semua empat kemenangan Nerazzurri musim ini punya margin satu gol. Inter tiga kali menang dengan skor 1-0 dan satu dengan skor 2-1.
- Termasuk musim lalu, Nerazzurri memenangi lima partai liga beruntun untuk pertama kalinya sejak November 2012.
- Chievo melepaskan 15 tembakan ke Inter, dengan hanya lima kali terjadi di babak kedua.
- Chievo hanya membuat dua tembakan tepat sasaran kemarin, dua-duanya tercipta sebelum turun minum.
- Tiga tembakan tepat sasaran Inter juga terjadi di babak pertama.
- Davide Santon melakukan 82 sentuhan hari ini, lehih banyak dibanding pemain lainnya.
- Kondogbia menyelesaikan 55 operan di laga tersebut, lebih banyak ketimbang pemain lainnya.
- Felipe Melo menciptakan tiga tembakan ke Chievo, lebih banyak daripada pemain Inter lainnya.
