HERNANES PENENTU KEMENANGAN, INTER BEKUK LAZIO

Dua gol 'Sang Nabi' di Stadio Olimpico mengantar Nerazzurri menang 2-1 atas tuan rumah Lazio

ROMA - Dua gol dari Hernanes dan kemenangan setelah sempat tertinggal. Inter tampil bagus di Stadio Olimpico dengan pulang membawa tiga poin maksimal dari pertandingan kontra Lazio. Para pemain menunjukkan semangat dan determinasi dalam laga yang menghasilkan: dua kartu merah dan satu penalti yang gagal dari Mauro Icardi.

Pertandingan diawali permainan cerdik dengan kedua tim tampil kompak dan rapat di belakang. Tiga menit waktu berjalan, tuan rumah mengancam lewat sayap kanan. Candreva menusuk ke dalam dan melepaskan sepakan keras kaki kiri melengkung, Handanovic sukses menghalau bola, kemudian bola buangan disambar Basta, namun bola tembakannya melebar.

Berselang lima menit, Lazio memimpin. Berawal dari pergerakan Felipe Anderson di sayap kiri, bola sukses melewati hadangan Medel dan disambut Candreva yang menyelesaikan bola dengan tendangan kaki kanan di dalam kotak. Mencoba menyamakan kedudukan, Icardi sangat hampir mencetak gol di menit 18, setelah dia mendapat umpan matang dari Hernanes, namun tembakannya melambung.

Kedua tim saling jual beli serangan. Parolo hampir menambah keunggulan Lazio menjadi 2-0 di menit 20, namun Handanovic kemudian Ranocchia mampu menyelamatkan gawang Inter. Petaka tuan rumah terjadi untuk kali pertama di menit 25. Palacio yang berlari masuk kotak, dijatuhkan Mauricio. Wasit Davide Massa tanpa ragu memberikan kartu merah kepada sang bek.

Melalui tendangan bebas sedikit di luar kotak, Hernanes mampu memasukkan bola ke pojok kanan bawah gawang Lazio dengan sepakan kaki kiri. Sang pemain pun merayakan gol tersebut dengan salto.

Unggul satu pemain, Inter makin menekan pertahanan Lazio. Di menit 32, D'Ambrosio menyisir sisi kiri, masuk ke dalam dan mengirim umpan ke Palacio dengan baik. Sempat direpotkan di kesempatan pertama, kiper asli Italia itu menangkap bola di kesempatan kedua. Sang penjaga gawang kembali beraksi beberapa saat sebelum jeda lewat tendangan bebas Guarin. Babak pertama berakhir sama kuat 1-1, persis setelah Handanovic menyelamatkan tendangan bola mati Biglia.

Inter mengendalikan tim lawan di babak kedua. Hernanes kembali mencoba keberuntungannya dari situasi bola mati, kali ini mengeksekusi tendangan bebas dengan kaki kanan, tapi Marchetti kembali menyelamatkan gawangnya. Di menit 56, D'Ambrosio terus menyisir sisi kiri sebelum mengoper bola ke Palacio. Pemain Argentina itu mengontrol bola sebelum dioper ke Podolski, namun pemain Jerman yang masuk menggantikan Guarin itu tembakannya melambung.

Beberapa saat sebelum waktu menunjuk menit 60, Klose nyaris membawa Lazio memimpin lagi. Pemain senior asal Jerman itu lolos dari perangkap offside dan tinggal berhadapan dengan Handanovic. Namun, penjaga gawang Nerazzurri dari Slovenia itu bisa menangkap bola dengan baik sekali. Dua menit kemudian, Icardi membuat Marchetti menjatuhkan pemain Argentina itu di dalam kotak terlarang. Wasit Massa pun memberi hadiah penalti kepada Inter dan sang kiper dikartu kuning kedua. Berisha lalu masuk menjadi kiper pengganti dan mampu menyelamatkan tendangan penalti dengan sentuhan pertama.

Pertandingan kian dominan untuk kubu Inter. Nerazzurri menjaga penguasaan bola di saat unggul dua pemain, mengalirkan bola dengan tenang sampai tim lawan terbuka. Kovacic menusuk pertahanan Lazio, mengumpan bola ke Podolski namun ia belum siap, sehingga Berisha bisa melakukan penyelamatan dengan nyaman.

Tampak ada serangan satu arah: Nerazzurri menciptakan tiga peluang emas ketika pertandingan segera berakhir, dua lewat Podolski dan satu lainnya via Palacio. Gol seakan bakal hadir. Dan, keyakinan itu akhirnya tiba. Kovacic membuka serangan dengan bola diumpan ke atas dan Palacio menunggu untuk dioper lagi ke Hernanes yang berlari di waktu tepat. 'Sang Nabi' sukses masuk menerobos pertahanan Lazio dan memperdayai sang kiper. Fans Inter di Olimpico pun bersukacita menyambut gol kedua Hernanes malam itu.

Lazio mencoba untuk membalas, tapi Inter solid dan menjaga Biancocelesti tidak membuat peluang. Skor 2-1 untuk kemenangan Inter.

Palacio di pinggir lapangan meluangkan waktu untuk mengomentari pertandingan, ia berujar, "Kami memenangi pertandingan besar dan ini penantian panjang sejak kami bermain seperti ini. Kami bangga."

Lazio 1-2 Inter (HT: 1-1)
Pencetak gol
: Candreva 8', Hernanes 26', 84'.

Lazio: 22 Marchetti; 8 Basta, 33 Mauricio, 2 Ciani, 26 Radu; 20 Biglia, 16 Parolo; 87 Candreva (Keita 77'), 6 Mauri (Braafheid 28'), 7 Felipe Anderson; 11 Klose (Berisha 62').
Cadangan tak terpakai: 77 Strakosha, 9 Djordjevic, 17 Pereirinha, 18 Gentiletti, 23 Onazi, 24 Ledesma, 32 Cataldi, 34 Perea, 39 Cavanda.
Pelatih: Stefano Pioli.

Inter: 1 Handanovic; 33 D'Ambrosio (Nagatomo 68'), 23 Ranocchia, 15 Vidic, 5 Juan Jesus; 13 Guarin (Podolski 46'), 18 Medel, 10 Kovacic; 88 Hernanes; 8 Palacio (Brozovic 90+1'), 9 Icardi.
Cadangan tak terpakai: 30 Carrizo, 6 Andreolli, 21 Santon, 26 Felipe, 27 Gnoukouri, 28 Puscas, 91 Shaqiri, 93 Dimarco, 97 Bonazzoli.
Pelatih: Roberto Mancini.

Kartu kuning: D'Ambrosio 11', Mauri 25', Marchetti 27', Hernanes 67', Biglia 66', Nagatomo 90+2'.
Kartu merah: Mauricio 24', Marchetti 61'.

Waktu tambahan: 2+4 menit.
Wasit: Davide Massa (Imperia).
Hakim garis: Passeri & Di Fiori.
Ofisial keempat: Musolino.
Asisten tambahan: Damato & Condussio.


 English version  Versión Española  日本語版  Versione Italiana 



LE PAROLE DI MISTER MANCINI POST LAZIO INTER



LAZIO 1 INTER 2

Muat lebih banyak