MILAN – Marco Fassone membahas performa terkini Inter ketika berbincang dengan Radio Rai dalam program 'Radio Anch'io Sport': "Kami telah memulai siklus mini di bawah Roberto Mancini, yang kita bisa lihat dari permainan kami dalam empat pertandingan terakhir. Kami meraih delapan poin dari empat laga terakhir dan kami merasa faktor bagus telah kembali ke San Siro. Semoga terus berlanjut."
Direktur umum Nerazzurri lalu membicarakan bursa transfer: "Sejak kami pertamakali mendekatinya, Mancini menunjukkan bahwa dirinya sangat sadar dengan posisi keuangan klub. Kami ingin sesuai dengan ide-idenya, di saat kami mau tetap menjalankan pembatasan belanja dalam beberapa tahun terakhir. Kami mencoba untuk membangun hal yang besar, sesuai instruksi pelatih, dan ia menekankan kebutuhan untuk mengatasi area tertentu di lapangan."
"Kami ingin memuaskan permintaannya. Sekarang, kami memiliki tiga minggu untuk melakukan keseimbangan, merapikan skuat dan total gaji pemain. Sementara itu, ada pengaruh terbatas pada laporan keuangan. Saya harus berterimakasih kepada Arsenal dan Bayern Munich atas pengertian mereka pada posisi kami dan kesepakatan transfer. UEFA tetap memperhatikan kami dan kami ingin mengirim pesan kepada mereka bahwa kami menjalankan aturan dengan baik."
Fassone kemudian bicara tentang mereka yang mungkin meninggalkan klub. "Kami tidak berencana untuk mengorbankan siapapun di bursa transfer Januari, tapi hal itu akan banyak terjadi di bulan Juni. Kami telah mengeluarkan biaya di musim panas sehingga kami perlu cerdas dalam meningkatkan pendapatan klub dan mencoba untuk lolos ke Liga Champions."
"Kami terpaut enam poin dengan peringkat ketiga dan masih ada 20 pertandingan yang mesti dilakoni. Target kami adalah lolos ke Liga Champions, namun kami mencoba untuk menyeimbangkan laporan keuangan di akhir musim."
Terakhir, ada komentar tentang Massimo Moratti: "Beliau sangat peduli pada Inter, perannya tidak hanya pemegang saham minoritas. Beliau juga bicara dengan Erick Thohir tentang persoalan sehari-hari dan jadi figur penting bagi presiden kami."