APPIANO GENTILE - Nemanja Vidic mengumbar senyum ketika dia mendapat kesempatan hadir di ruang pers untuk mengikuti jumpa pers hari ini menjelang lawatan Inter ke kandang Palermo, besok (21/9). Pemain belakang asal Serbia ini memaparkan pengalamannya yang digunakan secara baik di Inter dan membantu membangun sebuah tim yang menurutnya harus punya target tinggi.
Setelah dua kali menang dalam sepekan melawan Sassuolo dan Dnipro, seperti apa permainan Inter yang ingin Anda harapkan besokt?
"Memang bagus bagi kami untuk memenangi pertandingan terakhir dan penting juga untuk terus terbiasa menang. Sebab, itu akan memberi kepercayaan yang lebih kepada kami sehingga kami dapat menikmati permainan sepakbola kami. Penting bagi kami untuk meraih kemenangan di saat awal kompetisi."
Apa kesan Anda tentang sepakbola Italia setelah beberapa bulan pertama ini? Dan bisakah Inter memenuhi target menjuarai Scudetto?
"Saya masih harus beradaptasi karena saya baru datang ke negara yang baru. Saya masih mempelajari sepakbola Italia dan cara wasit memimpin pertandingan, tapi juga para pemain dan bagaimana mereka bermain di sini."
"Mengenai Inter, seperti yang pernah saya bilang, penting untuk memenangkan pertandingan berikutnya. Itu wajib menjadi mentalitas kami, memenangi pertandingan selanjutnya dan lihat bagaimana kami meraihnya. Kami ingin menjalani musim yang bagus dan mengakhirinya di tiga besar - jika mungkin bahkan meraih gelar Scudetto. Namun mari kita fokus ke satu pertandingan di hadapan kita dan lihat bagaimana itu berjalan."
Apakah Anda pernah punya kesempatan berbincang dengan Andrea Romeo, ofisial wasit dari Inter, tentang cara berbeda dalam memimpin pertandingan di Italia jika dibandingkan dengan Inggris?
"Saya seringkali berpikir para pemain menyulitkan pekerjaan wasit dengan membuat berbagai situasi, meminta penalti dan pelanggaran. Saya pernah bilang bahwa saya tidak berpikir apa yang sering terjadi di Inggris akan terjadi di sini dan tentu saja itu bukan pekerjaan gampang bagi para wasit. Itulah kenapa saya harus beradaptasi dengan para pemain, begitupun dengan para wasit."
"Andrea menjelaskan kepada saya hal-hal apa saja yang tidak seharusnya dilakukan di sini dan apa sanksi yang bakal dijatuhkan. Saya sangat berharap dalam menyesuikan diri sesegera mungkin."
Pada saat banyak orang seperti Eto'o dan Lucio bergabung pada 2009, banyak orang mengatakan mereka para pemain yang ditugaskan untuk menang bersamaan dengan pengalaman dan kharisma. Apa yang Anda sedikit rasakan soal itu? Apakah orang lain bisa mengikutinya?
"Ada beberapa pemain berpengalaman di sini yang bisa menjadi contoh bagi para pemain yang lebih muda, menunjukkan kepada mereka bagaimana berlatih dan bermain. Saya tidak berpikir satu orang dapat membuat perbedaan, sebuah perbedaan itu dilakukan secara menyeluruh oleh tim. Kami harus menjadi kelompok yang bagus, kemudian kami akan punya kesempatan untuk mencapai target."
Apakah Anda mencatat adanya kesamaan antara Mazzarri dan Ferguson?
"Mereka berdua manajer yang sama dalam hal keinginan membangun semangat tim yang bagus - ini tentang tim, lebih dari sekadar individu. Seperti cara bermain, di Man United, kami memainkan formasi 4-4-2 atau 4-5-1, jelas akan berbeda dimainkan di sini. Tapi hal paling signifikan adalah bahwa mereka punya pendekatan yang sama."
Bagaimana Anda beradaptasi dengan pertahanan tiga pemain?
"Saya berlatih sangat keras selama pra-musim dan saya mengikuti banyak latihan taktik sampai sekarang. Saya merasa lebih dan lebih nyaman. Saya berpikir bahwa kami tampak solid dalam beberapa partai perdana dan secara bertahan selurum tim mampu berusaha dengan sangat bagus sebagai sebuah unit."
Anda pernah bersama Stankovic dalam laga terakhir di San Siro. Bagaimana yang Anda pikirkan tentang perannya dia yang baru sebagai asisten pelatih Udinese di bawah Stramaccioni? Akankah Anda ingin menjadi pelatih suatu hari nanti?
"Ya, dia tengah menikmati peran barunya sebagai asisten pelatih dan dia begitu sangat bersemangat. Saya berpikir dia akan menjadi pelatih kepala suatu saat nanti. Ia sangat berpengalaman dan banyak menimba ilmu dari beberapa pelatih yang bagus. Saya berpikir dia punya masa depan cerah. Saya sangat berharap dalam beberapa tahun ke depan, saya punya Pro Licence dan dapat mencoba menjalankan tugas sebagai pelatih. Kemudian mungkin kita bisa saling berhadapan nanti di partai persahabatan!"
Apa perasaan pertama Anda ketika Anda akhirnya bergabung menjadi pemain Inter? Dan apa yang mengejutkan Anda setibanya di sini?
"Reaksi pertama saya adalah saya sangat bersemangat. Ini bukan kali pertama saya mendapat kesempatan datang ke Italia, tapi kali ini adalah pilihan yang tepat. Inter adalah klub besar dan ini tempat hebat untuk datang dan menunjukkan bahwa saya masih bisa main bagus, sembari menguji diri saya di liga lainnya.
"Pada hari pertama, saya disambut oleh setiap orang setibanya di pusat latihan. Agak aneh di awal karena segalanya tampak berbeda. Agak sulit dalam beberapa hari pertama, tapi sekarang saya merasa di rumah dan nyaman di sini."
Apakah benar bahwa Man United mencoba mengajak Anda untuk tetap tinggal di klub? Apakah Anda berpikir akan lebih muda masuk Liga Champions dengan menjuarai Liga Europa atau lewat Serie A?
"Meninggalkan Manchester United bukan sesuatu yang diputuskan oleh saya sendiri. Saya berbicara dengan klub tentang itu. Saya punya hubungan bagus dengan mereka saat saya di sana dan saya masih punya hubungan bagus dengan mereka sejak pergi ke Inter."
"Soal pertanyaan kedua, baik di antara situasi tersebut adalah bagus bagi kami - masuk Liga Champions dengan menjuarai trofi Liga Europa atau mengakhiri klasemen Serie A di tiga besar. Tapi seperti yang pernah saya bilang, kami akan mencoba menang di setiap laga. Saya tidak mau berpikir terlalu jauh. Kami punya banyak laga-laga penting di depan dan kami ingin menghadapinya sampai kita di posisi bagus ketika lagi jeda internasional."
Seringkali di Inggris jika seorang pemain melakukan diving, maka penggemarnya sendiri mengecam aksi tersebut, sebaliknya di Italia para pendukungnya lebih cenderung untuk menyukainya. Apakah ini sesuatu yang perlu diubah di Italia untuk bisa bermain sejajar dengan Eropa?
"Saya tidak datang ke sini untuk mengubah mentalitas. Saya di sini untuk beradaptasi dengan gaya sepakbola yang dimainkan di sini. Jika Anda bertanya kepada saya, apa yang saya pilih, itulah cara mereka bermain di Inggris karena saya percaya itu lebih jujur dan dihormati, meski cara tersebut bisa bekerja sesuai dengan Anda atau berbeda dengan Anda tentu saja. Saya juga berpikir aksi diving akan mempengaruhi tempo permainan karena Anda akan membuang waktu pada pelanggaran."
Apakah ini fakta kalau Anda tidak pernah kebobolan dari tim lawan apabila perasaan Anda lagi bagus atau hal itu mungkin membebankan pikiran Anda?
"Penting bagi tim untuk tetap solid karena para penyerang tidak berada di bawah tekanan untuk mencetak dua atau tiga gol. Tapi kami tidak mungkin menargetkan tim tidak kejebolan sepanjang musim. Hal utama adalah bahwa kami memenangkan pertandingan - meski tentu saja akan lebih bagus jika Anda bisa menjaga gawang tidak kemasukan!"
English version 日本語版 Versione Italiana
NEMANJA VIDIC PRESS CONFERENCE: #3QUESTIONSTOVIDIC - 20.9.2014
