MILAN – Roberto Samaden berbicara tentang masa depan para bintang sepakbola Italia, akademi Nerazzurri dan kemitraan klub dengan AC Prato. Semua itu dibahas dalam wawancara radio, Minggu (7/9) petang. “Tugas kami adalah memastikan para pemain muda kami berkembang dengan cara terbaik. Inter adalah klub dengan model yang terbukti dan struktur yang sangat logis, klub menanamkan hal-hal besar dalam membantu anak-anak muda bertumbuh. Tidaklah berlebihan untuk mengatakan bahwa pengaturan akademi kami telah menciptakan pemain top paling banyak dalam sejarah sepakbola Italia.”
Sistem akademi Inter jadi bagian dari proyek berdaya jangkau luas yang juga melibatkan AC Prato. Samaden menjelaskan: "Presiden dan Piero Ausilio ingin memulai kemitraan strategis dengan klub Lega Pro agar memberi pengalaman bagi para pemain muda, sehingga mereka lebih siap bermain di Serie A.” Samaden juga menjalankan aturan pada sebagian tim Primavera saat ini: "Tahun ini kami telah memberi kesempatan kepada lima atau enam pemain akademi untuk bermain di tim utama. Akan ada lebih banyak kesempatan pada mereka di tim utama, berkat Europa League. Di samping Puscas dan Bonazzoli, aku juga memikirkan Camara – aku pikir mereka akan siap untuk promosi.”
Terakhir, Samaden membahas Italia U-21. “Di pertandingan terakhir, lima dari sebelas pemain yang masuk starting line-up berasal dari akademi kami di sini, dan pemain keenam kami masuk di babak kedua. Aku tidak berpikir ada terlalu banyak pemain asing di Italia; kurang 10 persen dari akademi Inter asalnya adalah pemain-pemain asing. Pada akhirnya itu semua tergantung pada kualitas individu,” pungkas Samaden.